BINCANG-BINCANG MUSLIMAH (BBM): Quarantine Time with Quran
Hal yg mendasar sebelum kita mendekatkan diri dengan Al-Quran
adalah kita harus menyadari betapa Allah sayang dengan kita. Mendekatkan diri
dengan Quran adalah bentuk rasa sayang kita dengan Allah. Sebagaimana tercantum
dalam QS. Ar-Rahman dan Al-Fatihah: 3 (Ar rahmannirrahiim). Seluruh
ayat Al-Quran adalah bukti Allah sayang sama kita. Kebaikan
yang akan kita peroleh banyak sekali. Al-Quran banyak memiliki manfaat. Sejatinya
saat kita membaca Quran, kita itu lagi berbicara sama Allah dan Allah itu
sedang menasihati kita.
• Tips agar
tidak malas membaca Al-Quran:
1.
Niat
2.
Simpan Al-Quran di tempat yang terjangkau.
3.
Pilihlah Al-Quran favorit (design, ukuran, dan
hurufnya).
4.
Ubah mindset kita bahwa membaca Al-Quran itu kebutuhan.
Buatlah diri merasa ada yg kurang saat kita melewatkan hari tanpa Quran.
Mindsetnya bukan kewajiban tapi kebutuhan karena Allah sayang sama kita dan
kita ingin menunjukkan rasa sayang itu.
5.
Motivasi diri kita sendiri dengan mengingat keutamaan2
Quran. Buat tulisan-tulisan memotivasi tentang Quran di dinding kamar atau
tempat2 yang biasa kita lewati.
• Adab sebelum kita membaca
Al-Quran :
1. Hendaklah membaca Quran
dengan ikhlas mengharap ridho Allah.
2. Mulut yang bersih (sikat
gigi dan minum air putih).
3. Dalam keadaan suci.
4.
Mengambil tempat yang bersih untuk membaca Al-Quran dan
tidak ada najis di sekitarnya (diutamakan di masjid).
5. Menghadap kiblat agar kita
selalu merindu ka’bah dan menghadap Allah SWT.
6.
Memulai membaca Quran dengan membaca ta’awudz meski ini
hukumnya sunnah. QS. An-Nahl : 98, “Apabila kamu membaca Al Quran hendaklah
kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.”
7. Membaca Basmallah setiap
awal surat kecuali surat At-Taubah.
8.
Dalam keadaan khusyuk dan mentadabburi ayat2 yg kita
baca. “Maka apakah mereka tidak memperhatikan al-Qur’an ataukah hati mereka
terkunci?” (QS. Muhammad : 24).
9.
Ibrahim al-Khawaz menasihati bahwa ingatlah kelima hal
ini saat ingin mendekatkan diri dengan Al-Quran : Membaca al
quran disertai tadabbur, rajin puasa, rajin qiyamul lail, merendahkan diri di waktu
sahur, duduk dengan orang2 sholih.
• Apa yg harus dilakukan
selama masa karantina?
-Allah mendatangkan Corona adalah suatu bentuk rahmat
atau anugrah. Apapun itu baik nikmat atau ujian, setiap yang Allah berikan pada
kita itu penuh dengan rahmat. Bahkan rahmatnya sangat besar melebihi ujian itu
sendiri. Sebegitu sayangnya Allah pada kita.
-
Bersyukurlah selalu karena ini akan mempengaruhi hati
kita dalam membaca Al-Quran. Saat kita tidak bersyukur, hati kita menjadi tidak
ikhlas saat membaca Al-Quran. Kita boleh takut akan kematian karena pandemi
ini. Akan tetapi, jangan sampai ketakutan pada kematian itu melebihi rasa takut
kita pada Allah. Syukur akan mewujudkan hati yg tenang dan ikhlas saat dengan
Quran.
-
Cobalah untuk tidak hanya membaca Al-Quran tapi coba
untuk menghafal dan memahami Al-Quran. 10 golongan yang Allah beri naungan di
hari akhir nanti salah satunya adalah para Pengafal Quran. Hanya saja jangan
mengesampingkan tentang memahami Quran. Jangan berlomba-lomba buat hanya
sekadar menghafal tapi pahami dan amalkan. Goalsnya adalah mengamalkan Quran
dalam kehidupan sehari-hari. Percuma hafizh hafizhah tapi tidak mengamalkan ini
namanya munafik. “Sungguh besar kebencian dan kemurkaan di sisi Allah bila
kalian mengatakan sesuatu yang tidak kalian kerjakan. Tidak pantas bagi seorang
yang beriman kecuali berbuat jujur terhadap Allah, amalnya sesuai ucapannya.
(QS. As-Shaf : 3)
“Al-Quran
itu mudah jika kita mau bersabar dalam mempelajarinya. Pemenang adalah
seseorang yang mau bertahan dalam kesabaran.”
Komentar